Senin, 08 Mei 2017

pengaruh kesehatan pribadi terhadap kesehatan lingkungan



BAB I
HUBUNGAN ANTARA KESEHATAN PRIBADI DAN
KESEHATAN LINGKUNGAN

A.    Pengertian
Hubungan antara kesehatan pribadi dan kesehatan lingkungan adalahhubungan yang sangat saling menguntungkan, karena sama-sama saling membutuhkan.
B.    Manfaat bagi Kesehatan Pribadi
Manfaat bagi kesehatan pribadi karena lingkungan yang sehat adalah :
1.       Pemberian tempat yang bersih dan sehat
2.       Pemberian zat-zat yang diperlukan tubuh
3.      Penyediaan bahan-bahan yang diperlukan manusia

C.    Manfaat bagi Kesehatan Lingkungan

Manfaat bagi kesehatan lingkungan karena pribadi yang sehat adalah :
1.       Pribadi yang sehat akan berfikir positif untuk memperbaiki lingkungan
2.       Pribadi yang sehat akan berfikir kreatif agar lingkungan bersih dan sehat





















BAB II
KESEHATAN LINGKUNGAN

A.     Pengertian
Kesehatan lingkungan adalah kesehatan yang sangat penting bagi kelancaran kehidupan dibumi, karena lingkungan adalah tempat dimana pribadi itu tinggal. Lingkungan yang sehat dapat dikatakan sehat bila sudah memenuhi syarat-syarat lingkungan yang sehat
B.     Syarat-syarat Lingkungan Yang Sehat

1.              Keadaan Air
Air yang sehat adalah air yang tidak berbau, tidak tercemar dan dapat dilihat kejernihan air tersebut, kalau sudah pasti kebersihannya dimasak dengan suhu 1000C, sehingga bakteri yang di dalam air tersebut mati.
2.       Keadaan Udara
Udara yang sehat adalah udara yang didalamnya terdapat yang diperlukan, contohnya oksigen dan di dalamnya tidak tercemar oleh zat-zat yang merusak tubuh, contohnya zat CO2 (zat carbondioksida).
3.      Keadaan tanah
Tanah yang sehat adalah tamah yamh baik untuk penanaman suatu tumbuhan, dan tidak tercemar oleh zat-zat logam berat.

C.    Cara-cara Pemeliharaan Kesehatan Lingkungan

1.       Tidak mencemari air dengan membuang sampah disungai
2.       Mengurangi penggunaan kendaraan bermotor
3.      Mengolah tanah sebagaimana mestinya
4.      Menanam tumbuhan pada lahan-lahan kosong

D.  Tujuan Pemeliharaan Kesehatan Lingkungan

1.       Mengurangi Pemanasan Global
Dengan menanam tumbuhan sebanyak-banyaknya pada lahan kosong, maka kita juga ikut serta mengurangi pemanasan global, karbon, zatO2 (okseigen) yang dihasilkan tumbuh-tumbuhan dan zat tidak langsung zatCO2 (carbon) yang menyebabkan atmosfer bumi berlubang ini terhisap oleh tumbuhan dan secara langsung zat O2 yang dihasilkan tersebut dapat dinikmati oleh manusia tersebut untuk bernafas.
2.       Menjaga Kebersihan Lingkungan
Dengan lingkungan yang sehat maka kita harus menjaga kebersihannya, karena lingkungan yang sehat adalah lingkungan yang bersih dari segala penyakit dan sampah. Sampah adalah musuh kebersihan yang paling utama. Sampah dapat dibersihkan dengan cara-cara sebagai berikut ;
A.     Membersihkan Sampah Organik
Sampah organik adalah sampah yang dapat dimakan oleh zat-zatorganik di dalam tanah, maka sampah organik dapat dibersihkan denganmengubur dalam-dalam sampah organik tersebut, contoh sampah organik :
1)      Daun-daun tumbuhan
2)      Ranting-ranting tumbuhan
3)     Akar-akar tumbuhan

B.      Membersihkan Sampah Non Organik
Sampah non organik adalah sampah yang tidak dapat hancur(dimakan oleh zat organik) dengan sendirinya, maka sampah non organikdapat dibersihkan dengan membakar sampah tersebut dan lalu menguburnya
C.      Cara Pemeliharaan Kesehatan Rohani
Kesehatan rohani dapat diperoleh dengan selalu berfikir positif disetiapwaktu dan juga bisa menjaga perasaan dan tak terombang-ambing oleh perasaantersebut. Maka dalma mencari pikiran yang posiyif tersebut kita dihadapkandengan suatu yang dapat membimbing kita ke arah positif yaitu agama. Agama yang kita peluk akan memberi pencerahan dan siraman-siraman rohani yang membuat kita selalu berfikir positif.











DAFTAR PUSTAKA

  • Departemen Pendidikan Nasional, 2006. Pendidikan Lingkungan, Jakarta
  • Departemen Pendidikan Nasional, 2006. Pendidikan Lingkungan
  • Ensklopedia, Hubungan Pribadi dan Lingkungannya
  • Kamus Lengkap Bahasa Indonesia, Amelia, Desi Anwar, Surabaya
  • Biologi, X, Suryani Rustam, Depdikbud, 1993
  • Biologi, X, Drs. H. Slamet Prawiro Hartono, Yudhistira, Jakarta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar